Minggu, 12 November 2017

Kepergok Mesum, Dua Sejoli Di pukuli, Di Telanjangi, Di Arak Warga Sambil Direkam !


SAHABAT VIRAL -  Sebuah video main hakim sendiri seketika menyebar viral di facebook.

Bagaimana tidak, baru 14 jam diunggah, video tersebut sudah ditonton lebih dari 1,2 juta kali dan dibagikan lebih dari 2000 kali. AGEN POKER

Adapun video itu diunggah oleh akun Jharann Buang pada Sabtu (11/11/2017) kemarin.



Dalam video itu terlihat dua sejoli yang tengah dipukuli oleh sekelompok warga.

Berdasarkan sejumlah percakapan yang ada di video, kedua sejoli itu merupakan pasangan mesum yang tertangkap warga.

Mirisnya, mereka dipukuli, ditelanjangi, diarak, bahkan ditonton ramai-ramai.


Warga menganiayanya tanpa ampun bahwa ketika perempuan yang ada dalam video tersebut dilucuti pakaiannya.

Teriakan 'minta ampun' seolah tak didengar sama sekali, lantaran massa terus menganiayanya.

Apa saja dialog yang terdengar dalam video tersebut? Berikut beberapa diantaranya :

"Buat contoh, orang zinah di wilayah kita. Kita serahkan ke Pak RW"

"Ampun pak, ampun pak, ampun...." teriak perempua berbaju biru itu sambil menangis.


Perempuan itu tak berhenti berteriak meminta ampun.

Namun seolah tak dihiraukan oleh orang-orang yang mengerumuninya.

"Suruh praktekin" DOMINO 99 ONLINE

"Coba adegan ulang, adegan ulang..."

Terdengar beberapa kali teriakan dari kerumunan.

Seorang pria juga melakukan pemukulan kepada perempuan yang tak berhenti berteriak 'ampun' sambil menangis.

Ayo diarak...diarak..' teriak seorang pria.

'Celanain atuh, jangan kejem-kejem banget' terdengar suara seorang perempuan.

'Bere balsem..bere balsem' (Bahasa sunda, yang artinya beri balsam..beri balsam)

'Nyumput di jero kamar mandi, ngakuna sorangan. Ieu maneh urang mana? Maneh geus sering, geus tilu kali. Ulah dibere
ampun' (Bahasa sunda, yang artinya bersembunyi di dalam kamar mandi, ngakunya sendirian. Ini kamu orang mana? Kamu sudah sering, sudah tiga kali. Jangan sampai diberi ampun)

Dalam video kedua, terlihat kedua pasangan itu diarak warga di jalanan.

Sementara orang-orang masih meneriakinya sambil mengarahkan kamera ke arah perempuan yang diarak tanpa celana.

"Yeuh tukang zinah di wilayah urang' (Bahasa sunda: Nih tukang berzinah di wilayah kami)

Beberapa orang yang mengikuti perempuan itu juga tertawa-tawa sambil terus merekam.

Tak berhenti sampai disitu.

Adegan selanjutnya sungguh miris.

Pria itu dipukuli, sementara tubuhnya sudah telanjang hanya mengenakan celana dalam.

Begitu pula dengan si perempuan yang pakaiannya dibuka paksa sehingga hanya menyisakan celana dalam saja.

Kemudian si pria yang merupakan pasangannya itu memakaikan baju kembali untuk perempuan tersebut.

Ayo jalan ke rumah RW' teriak seorang pria bertopi.

Adapun tak diketahui dimana peristiwa itu terjadi.

Begitu pula dengan kronologi dan identitas kedua sejoli tersebut.

Berikut komentar warganet :

Ozzy Rexxa : Okelah kalo mau main hakim sndri diarak tapi masih pake baju saya pikir itu udah cukup malu pelakunya.. saya yakin bgtu aja juga udah kapok..
Tapi kalo sampe buka baju si ceweknya ini namanya cari kesempatan dalam kesempitan...
Proses itu yang buka baju si cewek dan nyentuh aurat itu cewek...
Jaman dulu jaman pendidikan masih belum merata hukuman di arak gni masih rame.. tapi plis lah skg pendidikan udah merata semua nya skg udah bisa sekolah bahkan wajib sekolah dari SD SMP SMA ... Jadi otaknya dipake !!!!!

Yudhy Antonius : Kalo sdh begini,, yg menghakimi mereka apakah sudah sangat suci dan tidak pernah brrbuat dosa??

Eet Phrygian Ishak : Maaf pak , kita ini manusia beradab . okelah mereka berzina tapi kelakuan warganya nggk gini" amat .. cwe' nya dipukulin , di telanjangin kasian pa' .. klau kalian pnya anak perempuan kalian juga psti ngerti , anak gadis kalian belum tentu sesuci yg kalian pikirkan ..

Hanz She Princesz Capricon : Ya allah memng kalian tdk prnah brbuat dosa memang kalian sudah suci ...itu seorang wanita brti itu kyak orng tua yang melahirkan kalian ....ya allah kalau memng kau tau tolong brikan mereka plajaran di satu kampung itu ....

Nia Pudhita Utama : Ih aku kok emosi yo karo wargane , semena² !! Nek anak mu wedok seng diwudani karo warga ngono kui piye perasaan mu!!! Dasar radue moral !!! Pelajaran sih pelajaran tp rasah berlebihan!!! BANDAR Q TERPERCAYA

Nita Bijak : kasihan bgt dah aja d suruh nikah.

Lihat videonya !

Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Sample Text